Rabu, 27 Juli 2022

Cara Membuat Cloud Computing Sendiri

 A. Pendahuluan

    Pernah ingin membuat sesuatu seperti  atau Dropbox sendiri? Jadi hanya dengan hosting Anda membuat penyimpanan cloud Anda sendiri. Dikutip dari Wikipedia, cloud storage adalah media penyimpanan file atau gambar yang berada di dalam “cloud”.

    Awan di sini seperti awan yang menutupi seluruh bumi. Di dalam cloud terdapat berbagai infrastruktur jaringan  dan tentunya terdapat server. Dengan penyimpanan cloud ini, Anda dapat mengakses file, gambar, atau video kapan saja, di mana saja. Dapatkah Anda membayangkan memiliki semacam Dropbox sendiri?

    Anda dapat mengatur sendiri kapasitas, konfigurasi dan sinkronisasi  dengan akun dan perangkat yang berbeda. Anda juga dapat membuat penyimpanan “bersama” di rumah dengan OwnCloud. 

B. Latar Belakang 

     Membuat cloud sendiri mungkin terkesan akan sangat sulit. Sebenarnya membuat cloud sendiri tidak sampai sesulit itu, asalkan Anda punya mindset sangat ingin mengendalikan sendiri cloud server yang Anda miliki. Dengan Anda membuat cloud sendiri, mungkin Anda akan membutuhkan biaya yang mahal karena Anda menyesuaikan dengan kebutuhan Anda.

    Dalam membuat cloud sendiri, Anda akan mendapatkan banyak keuntungan dengan membuat cloud sendiri. Jika Anda perlu storage lebih, Anda kemungkinan besar dapat dikenakan biaya. Harganya belum pasti cocok untuk semua budget dan mampu berubah kapan saja. Selain itu, dengan menggunakan layanan mereka, Anda termasuk sebenarnya meletakkan data-data Anda ke tangan perusahaan yang sangat bisa memakai atau mengubah-ubah knowledge Anda tanpa izin.

    Dengan membuat cloud sendiri, Anda dapat mempunyai hak pemeriksaan penuh atas data, user, dan aset informasi yang ada di cloud storage Anda. Dengan pemeriksaan penuh, cloud storage personal termasuk dapat lebih aman karena cloud storage Anda hanya dibuat spesifik untuk Anda. Infrastruktur dan sistemnya mampu Anda konfigurasi sesuka hati untuk raih proses security yang maksimal. Tidak hanya itu, membuat cloud sendiri termasuk mempunyai performance yang lebih efisien dan performance jaringan yang lebih baik karena private clouds di-deploy di firewall yang ada terhadap intranet sebuah organisasi. 

C. Tujuan 

    Tujuan yang sering dijumpai saat pembuatan cloud server adalah untuk mempermudah dalam mengakses data, lebih leluasa saat mengakses data dan bebas dalam menggunakan ruang penyimpanan.

D. Pembahasan 

1. Cara Kerja Cloud Server

    Cara kerja cloud server bisa diumpamakan sesederhana memakai tangki air. Saat Anda mau menyiram tanaman, alih-alih menimba air dari sumur, Anda bisa langsung menyalakan keran dan mengalirkan air sebutuhnya.

    Bagaimana maksudnya?

    Sekarang, bayangkan jika tangki diibaratkan server virtual, sedangkan air di dalamnya berisi data dan program. Untuk mengalirkan air ke keran, Anda butuh pipa alias internet.

Cara kerja cloud server

    Dengan memiliki semua itu, Anda pun bebas menggunakan seluruh sumber daya yang tersimpan pada server virtual. Dan tidak hanya satu tangki saja, ‘pipa’ tersebut mampu menyambungkan Anda dengan berbagai tangki di seluruh dunia. Jadi, Anda bisa mengaksesnya di mana pun.

    Menariknya lagi, cloud server memungkinkan Anda menggabungkan beberapa tangki air menjadi satu. Jadi boleh dibilang, Anda akan memiliki sumber daya tanpa batas.  

2. Cara Membuat Cloud Server Sendiri (Oleh General / Updated: 06/06/2022 / 6 minutes of reading 

    Cara menginstal OwnCloud di Hosting Menginstal OwnCloud di hosting sangat sederhana. Yang Anda butuhkan hanyalah akun hosting. Dalam panduan ini kami menjelaskan cara menginstal OwnCloud di hosting melalui . Mudah dan bebas repot! Mau tahu caranya.

1. Login ke cPanel hosting 

   Hal pertama yang perlu anda lakukan adalah login ke cPanel terlebih dahulu melalui https://domainname/cpanel sesuai dengan  yang dikirimkan oleh DomaiNesia mengenai informasi akun hosting.

2. Pilih Softaculous

    Kemudian silahkan masukkan “softaculous” pada form pencarian. Kemudian akan muncul menu Softaculous Apps Installer. Silahkan klik menunya.

3. Pilih OwnCloud.

    Tunggu beberapa saat dan akan muncul layar Softaculous Apps Installer. Anda dapat menginstal berbagai perangkat lunak melalui Softaculous. Untuk menginstal OwnCloud, silakan masukkan “ownCloud” di kolom pencarian.

    Kemudian klik OwnCloud. Di sana Anda dapat membaca berbagai fitur, tampilan, peringkat, ulasan, dan bahkan demo perangkat lunak. Untuk menyelesaikan instalasi, silakan klik Instal Sekarang.

4. Isi data OwnCloud

    Agar berhasil menyelesaikan proses instalasi, Anda harus mengisi kolom berikut. Pengaturan perangkat lunak Berisi pengaturan untuk lokasi instalasi perangkat lunak OwnCloud. Jika Anda menggunakan , untuk amannya, pilih https:// pada kolom Select Protocol. Jika Anda baru mengenal SSL, silakan lihat.

    Cara Menambahkan SSL ke Situs Web Gratis!. Pada kolom Select domain, silahkan pilih nama domain yang diinginkan. Pada kolom In Directory, silahkan masukkan nama foldernya. Karena OwnCloud hanyalah penyimpanan cloud, yang terbaik adalah meletakkannya di folder. Biarkan saja default setting di kolom Data Directory.

5. Admin Account

    Berisi pengaturan username dan password OwnCloud saat login. Silahkan masukkan username dan password yang diinginkan.

6. Opsi Lanjutan

    Berisi pengaturan tambahan seperti nama database OwnCloud dan pengaturan cadangan. Biarkan nilai default untuk nama database. Pada kolom Pencadangan otomatis, pilih durasi jika Anda ingin mencadangkan data secara berkala. Terakhir, silakan klik Instal.

7. Instalasi OwnCloud berhasil

    Jika sekarang Anda melihat pesan seperti di bawah ini, instalasi OwnCloud di hosting Anda berhasil. Untuk mengakses halaman OwnCloud, silakan klik alamat URL yang diberikan.

    Penyimpanan cloud berbasis OwnCloud Anda siap digunakan. Pada dasarnya hampir sama dengan Dropbox atau Google Drive. Anda dapat mengunggah file, membuat folder, menyinkronkan data antara akun yang berbeda dan perangkat lain, atau berbagi file dengan orang lain. 

 E. Kesimpulan

    Cloud server dapat dibuat atau digunakan dengan mudah oleh siapaun dan dimanapun. Cloud server juga sering digunakan untuk kepentingan bisnis, ekonimi sosial maupun pribadi.

    Faktanya, 81% perusahaan sudah menyimpan minimal satu aplikasinya ke cloud. Tidak mengherankan, sebab cloud server cocok digunakan oleh:

1. Toko Online

    Kalau Anda memiliki web toko online yang pengunjungnya cukup melimpah, pertimbangkanlah memakai cloud server.

    Selain untuk menyimpan data katalog produk hingga data pelanggan, cloud server memungkinkan Anda memiliki web dengan kecepatan yang lebih stabil. Dengan resource mumpuni, tentunya situs akan lebih siap menerima lonjakan visitor apalagi ketika ada diskon besar-besaran.

2. Layanan Edukasi/Sekolah 

    Sejak pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia, pembelajaran secara online sudah menjadi kebutuhan. Nyatanya, 93% anak sekolah sudah mulai remote learning (belajar online jarak jauh). Yang tadinya belajar secara tatap muka, sekarang materi-materi didistribusikan secara online. Begitu juga dengan pengadaan ujian, banyak yang sudah mengadopsi model Computer Based Test (CBT).

    Oleh sebab itu, layanan edukasi seperti bisnis e-learning dan sekolahan direkomendasikan memakai server virtual. Dengan begitu, seluruh kebutuhan belajar online dapat terpenuhi dengan baik, aman, dan lancar.

3. Manufaktur

    Apakah industri manufaktur yang memproduksi motor, logam, plastik dan sebagainya membutuhkan cloud server? Tentu saja butuh.

    Alasannya, industri manufaktur yang profesional pasti membutuhkan sistem pengelolaan database yang modern dan aman. Software ERP (Enterprise Resource Planning), misalnya.

    Dan tentunya, software ERP berjalan di atas cloud. Dengan begitu, seluruh pengelolaan bisnis akan terintegrasi dengan aman dan efisien. Baik untuk memantau stok bahan baku, mengelola vendor, mendistribusikan produk, dan sebagainya.

4. Bisnis Lainnya yang Sedang Berkembang

    Selain untuk penggunaan pribadi, industri jasa hingga manufaktur, cloud server juga cocok untuk bisnis lainnya yang sedang berkembang. Seperti perumahan, legal, keuangan, dan banyak lagi. 

    Pasalnya, cloud server akan membantu Anda berkolaborasi dengan tim hingga berkomunikasi dengan pelanggan. Apalagi, kapasitasnya juga bisa di-upgrade menyesuaikan kebutuhan perusahaan Anda.

5. Pemakaian Pribadi

    Tidak harus oleh perusahaan, cloud server juga cocok untuk penggunaan pribadi. Kalau Anda ingin memiliki ruang penyimpanan virtual yang cukup besar, aman, dan bisa digunakan secara personal, cloud server bisa menjadi jawabannya.

F. Referensi 

    1. https://www.niagahoster.co.id/blog/apa-itu-cloud-server/
    2. https://dewabiz.com/cara-membuat-cloud-server-sendiri-2/
    3. https://nds.id/membuat-cloud-sendiri/ 

 G. Penutup

    Dunia komputasi awan merupakan dunia baru karena tidak semua orang mengetahui teknologi baru tersebut. Karena masih baru tersebut muncul beberapa masalah dalam pengenalannya ke dunia luar. 

    Contohnya komputasi awan merupakan sarana penyimpanan data melalui jaringan internet maka internet wajib bagi pemakai komputasi awan apabila terjadi masalah dalam internet maka akan menyebabkan komputer tersebut menjadi lambat karena proses yang terlalu lama. 

    Masalah lain adalah jika suatu perusahaan menggunakan komputasi awan dalam penyimpanan datanya maka akan sangat tergantung pada vendor (penyedia layanan komputasi awan) karena perusahaan tersebut tidak mempunyai server langsung dalam komputasi awan dan juga apabila vendor mempunyai layanan backup yang buruk atau server pada vendor rusak akan menyebabkan kerugian besar pada perusahaan tersebut karena semua data yang tersimpan pada vendor akan mengalami masalah. 

    Jika ingin menggunakan komputasi awan juga harus tersedia bandwidth yang besar karena data yang keluar masuk dalam sebuah akun tidak sedikit, maka dari itu dibutuhkan bandwidth yang berukuran besar agar mampu menampung data yang ditransfer. 

    Masalah keamanan dan privasi menjadi masalah baru karena jika kita sudah meletakkan suatu data dalam internet maka itu bisa dilihat oleh masyarakat luas apabila data tersebut sangat rahasia maka bisa menyebabkan kefatalan dalam mengelola sesuatu. Selain itu belum banyak dukungan dari berbagai pihak karena beberapa masalah dalam komputasi awan. Beberapa masalah yang timbul disebabkan karena masih barunya teknologi komputasi awan dalam penyimpanan sebuah data dalam internet. 

    Masalah lain yang dapat timbul selain diatas adalah dengan banyak para peretas yang muncul dari berbagai dunia dalam meretas internet membuat vendor harus berhati-hati dalam mengelola sumber daya yang dipakai dalam komputasi awan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Biodata Siswa

Nama lengkap : Mely Ayu Agustin  Nama panggilan : Mely Tempat dan tanggal lahir ...